apa itu PHP..??

Assalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...Hello Guys bertemu dengan saya lagi di blog Ali Zainal A. saya ingin mengkasihtaukan (APA ITU HTML..??)

PHP adalah sebuah bahasa pemrograman situs web...

1.     Constant

Constant atau konstan adalah penampung data yang tidak bisa diubah kembali. Biasanya digunakan untuk data yang tetap seperti jari-jari lingkaran, tanggal lahir, jenis kelamin, dan lainya. Contohnya yaitu :

Misal kita memiliki data seseorang seperti ini

Umur : 16

Untuk mendefinisikan nilai umur dalam pernyataan di atas yaitu dengan kode seperti berikut ini

define (“Umur”, 16);

Dan cara menampilkannya bisa dengan kode seperti ini

<?php             define("Umur", 16);             echo Umur; ?>

Jalankan kodenya file dengan mengakses lewat localhost

http://localhost/belajar_php/constant.php

2.     Variable

Variable atau variabel adalah penampung data yang masih bisa diubah dengan cara mengisi nilainya kembali. Nilai yang sebelumnya ditampung akan digantikan dengan nilai baru. Seperti halnya gelas yang telah terisi penuh dengan air, kemudian ditambahkan lagi air baru ke dalamnya. Contohnya seperti berikut ini

<?php             $warna = "merah";             echo $warna;             $warna = "biru";             echo $warna; ?>

Jalankan dengan mengakses file lewat browser

http://localhost/belajar_php/variable.php

Dari kode di atas kita bisa lihat bahwa nilai pertama dari variabel adalah merah, kemudian setelah ditambah dengan nilai yang baru, maka nilainya kan berganti menjadi biru, atau data lama akan diganti, bukan ditambah.

Ada peraturan dalam penulisan dan cara penggunaan variabel, berikut ini adalah penjelasannya :

1.     Variabel harus diawali dengan tanda $ (dolar)

                                Tanda dolar dalam php adalah penanda bahwa yang ditulis adalah varable   

2.     Lingkup Variable

Variabel dalam PHP dapat dideklarasikan di mana pun. Lingkup variabel adalah di mana variabel bisa diakses atau digunakan. PHP memiliki beberapa lingkup variabel yaitu :

·      Local

·      Global

·      Static

Variabel yang dideklarasikan di luar fungsi (function) memiliki lingkup global dan hanya dapat digunakan di luar fungsi. Contohnya seperti berikut

<?php             $x = 5; // lingkup global             function myTest() {                 // menggunakan variabel x di sini akan menimbulkan error                 echo "<p>variable di dalam fungsi : $x</p>";             }             myTest();             echo "<p>Variabel di luar fungsi : $x</p>"; ?>

Variabel yang dideklarasi di dalam sebuah fungsi, maka memiliki lingkup lokal san hanya dapat diakses di dalam fungsi tersebut. Contohnya seperti berikut

<?php             function myTest() {                         $x = 5; // lingkup lokal                 echo "<p>variable di dalam fungsi : $x</p>";             }             myTest();             // menggunakan variabel x di sini akan menimbulkan error             echo "<p>Variabel di luar fungsi : $x</p>"; ?>

Karena 2 lingkup tadi, kita dapat memiliki 2 variabel dengan nama yang sama di fungsi yang berbeda karena variabel lokal hanya bisa diakses di dalam fungsi yang mendeklarasikan variabel tersebut.

Untuk mengakses variabel global di dalam sebuah fungsi, kita bisa menggunakan Kata Kunci Global (Global Keyword). Gunakan kata kunci ini sebelum memanggil variabel

<?php             $x = 5;             $y = 10;             function myTest() {                 global $x, $y;                 $y = $x + $y;             }             myTest();             echo $y; // outputs 15 ?>

Kata kunci global juga bisa menyimpan banyak variabel di dalam array dengan kode $GLOBALS[index] di mana indek adalah nama dari variabel. Kata kunci ini juga bisa digunakan di dalam fungsi dan mengubah nilai di dalamnya.

<?php $x = 5; $y = 10; function myTest() {     $GLOBALS['y'] = $GLOBALS['x'] + $GLOBALS['y']; } myTest(); echo $y; // outputs 15 ?>

Ketika kita mengeksekusi variabel, maka nilai yang telah dimasukkan akan dihapus. Jika kita ingin agar nilai variabel tidak dihapus ketika variabel telah dieksekusi, kita bisa menggunakan Kunci Statik (Static Keyword) ketika mendeklarasikanya. Hal ini menyebabkan setiap variabel dieksekusi, maka variabel akan menyimpan nilai hasil eksekusi terakhir.

<?php function myTest() {     static $x = 0;     echo $x;     $x++; // nilai $x akan ditambah } myTest(); // hasilnya 0 myTest(); // nilai masih (0) dan ditambah, hasilnya menjadi 1 myTest(); // hasilnya 2 ?>

3.     Operator

           Operator adalah hal penting dalam pemrograman karena berfungsi untuk pengolahan data.

Pernyataan If, Else, dan Elseif

Bisa disebut dengan kondisi karena biasa digunakan untuk menentukan beberapa kondisi atau pilihan dalam sistem. Pernyataan ini bisa menjalankan tindakan berbeda berdasarkan kondisi yang berbeda. Di dunia nyata pun kita biasa melakukan sesuatu berdasarkan suatu kondisi seperti contoh berikut :

Jika saya ada waktu luang Maka saya akan membaca buku

Terimakasih atas perhatiannnyaa Wassalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh....